image by i.iheart.com
Clifford Lee Burton (10 Februari 1962 - 27 September 1986) adalah seorang bassis Amerika dikenal sebagai pemain bas American thrash metal band Metallica. Sebagai seorang bassis ia sering menggunakan distorsi dan efek (yang biasanya berhubungan dengan non-gitar bass), Bass terbaiknya punya tanda tangannya, "(Anesthesia) Pulling Teeth". Burton berperan penting dalam menciptakan gaya musik yang unik yang membuat lagu Metallica menjadi terkenal. Burton bergabung dengan band ini pada tahun 1982 dan langsung membuat album debut mereka, Kill 'Em All. Burton mengisi bass pada dua album Metallica, Ride the Lightning dan Master of Puppets, yang keduanya jadi lahan komersial utama dan penentu keberhasilan. Burton dilantik ke dalam Rock and Roll Hall of Fame dengan Metallica pada 4 April 2009. Burton meninggal ketika bus wisata band tergelincir dan jatuh di Swedia.
2. Michael "Flea" Balzary (Red Hot Chili Peppers)
image by wikimedia
Lahir pada 16 Oktober 1962 di Melbourne, Australia, Balzary dan keluarganya pindah ke Los Angeles ketika ia masih kecil. Tidak seperti remaja lain, Michael sebenarnya jatuh cinta dengan musik jazz (bukan hard rock khas RHCP), ketika ia berkonsentrasi pada penguasaan trumpet saat menghadiri Fairfax High School. Saat itu sekitar waktu itulah ia bertemu dengan dua siswa Fairfax lain yang pada akhirnya akan mengubah hidupnya - gitaris Hillel Slovak dan penyair Anthony Kiedis. Trio yang menjadi tak terpisahkan, Cara main bass nya dipengaruhi Jimi Hendrix dan punk rock. Bergabung dengan salah satu band paling terkenal di tahun 80-an-90-an, Red Hot Chili Peppers, Flea (atau nama aslinya, Michael Balzary) dianggap sebagai salah satu bassis paling berbakat. Dengan menggabungkan gaya funk bass (à la Funkadelic) dengan psychedelic, punk, dan hard rock, ia menciptakan sebuah gaya bermain original yang diikuti para musisi bass lainnya.
3. Geddy Lee (Rush)
image by metalriot.com
Geddy Lee dikenal sebagai vokalis, bassis, dan pemain keyboard untuk grup rock Rush, juga bermain sebagai drummer. Rush adalah band yang paling sukses grup musik di Kanada dalam sejarah, dan merupakan penjual paling produktif ke-3 berturut-turut di Amerika. Meraih Gold dan Platinum Records, hanya kalah oleh The Beatles dan Rolling Stones. Ia juga terkenal karena "Wizard:, yaitu kemampuan bermain bass, bernyanyi, bermain keyboard dalam satu lagu.
4. Les Claypool (Primus)
image by townsquare.media
Edward Leslie "Les" Claypool (lahir 29 September 1963 di Richmond, California, Amerika Serikat) adalah seorang musisi, paling dikenal sebagai bassist dari band Claypool's funky, gaya permainan nya kreatif, seperti memetik, menampar dan menarik senar bass. Dia adalah seorang multi-instrumentalis, novelis, musik produser, sutradara film, pembuat anggur, dan seorang nelayan. Claypool juga telah mempunyai film biografi berjudul "Rancho Relaxo"pada 2006, yang ditulis dan disutradarai oleh Claypool juga.
5. Billy Sheehan (Mr. Big)
image by wikipedia
William 'Billy' Sheehan (lahir pada 1953 Maret 19 di Buffalo, New York) adalah seorang bassis asal Amerika terkenal karena karyanya seperti Talas, Steve Vai, David Lee Roth, Mr Big dan Niacin. Sheehan telah memenangkan "Best Rock Bass Player" dari polling majalah "Guitar Player" lima kali beruturut-turut. Dia pengguna teknik chording, yaitu menekan dan memetik. Salah satu pemain bass dengan teknik yang clean.
6. John Entwistle (The Who)
image by ultimateclassicrock.com
John Alec Entwistle (9 October 1944-27 Juni 2002) adalah seorang Bassis asal Inggris, pencipta lagu, penyanyi, dan pemain utama, dan dikenal sebagai bassis band rock The Who. Berkontribusi besar dalam sejarah musik rock. Entwistle menggunakan teknik pentatonik dan tidak lupadiasering menggunakan string bass baja. Dia memiliki koleksi lebih dari 200 instrumen pada saat kematiannya, yyang pernah dia pakai selama karirnya: Fender dan Rickenbacker Bass pada 1960-an, Alembic pada 1970-an, Warwick pada 1980-an, dan hampir semua merk gitar bass dipakai padatahun 1990-an.
7. John Myung (Dream Theater)
image by musicradar
John Ro Myung adalah seorang bassist dan anggota band Progressive Metal, Dream Theater. Dia merupakan satu-satunya anggota Dream Theater yang memiliki keturunan Asia yaitu Korea. Lahir pada tanggal 24 Januari 1967 di Chicago dan besar di Long Island, New York. Ibunya sering mendengarkan music classic saat dia masih kecil, dan saat Myung muda berusia 5 tahun, dia mengambil kursus biola. Kemudian saat John Myung berusia 15 tahun, tetangga nya mengenalkan dan mengajarkannya bermain Bass, kemudian Myung berasumsi bahwa Bass mempunyai 4 senar sama dengan biola, jadi dia dapat mempelajarinnya dengan cepat dan sejak saat itu dia beralih ke Bass dan sejak saat itu dia tak pernah lagi memainkan biola. Lagu yang pernah diciptakannya untuk Dream Theater ialah Learning To Live pada album Images and Words dan Trial of Tears pada album Falling Into Infinity. dia juga mempunyai project lain selain Dream Theater yaitu Jelly jam.
8. Steve Harris (Iron Maiden)
image by flickr.com
Stephen Percy "Steve" Harris (lahir 12 Maret 1956) adalah seorang musisi asal Inggris, paling dikenal sebagai bassis, leader band dan penulis lagu dari band heavy metal. Selain itu, dia bermain keyboard, dan menyanyi sebagai backing vokal. Ia mendirikan band saat remaja pada tahun 1975. Ia bekerja sebagai arsitek di East End of London tetapi meninggalkan pekerjaannya demi membentuk band Iron Maiden.
9. P-nut (311)
image by axs.com
4. Les Claypool (Primus)
image by townsquare.media
Edward Leslie "Les" Claypool (lahir 29 September 1963 di Richmond, California, Amerika Serikat) adalah seorang musisi, paling dikenal sebagai bassist dari band Claypool's funky, gaya permainan nya kreatif, seperti memetik, menampar dan menarik senar bass. Dia adalah seorang multi-instrumentalis, novelis, musik produser, sutradara film, pembuat anggur, dan seorang nelayan. Claypool juga telah mempunyai film biografi berjudul "Rancho Relaxo"pada 2006, yang ditulis dan disutradarai oleh Claypool juga.
5. Billy Sheehan (Mr. Big)
image by wikipedia
William 'Billy' Sheehan (lahir pada 1953 Maret 19 di Buffalo, New York) adalah seorang bassis asal Amerika terkenal karena karyanya seperti Talas, Steve Vai, David Lee Roth, Mr Big dan Niacin. Sheehan telah memenangkan "Best Rock Bass Player" dari polling majalah "Guitar Player" lima kali beruturut-turut. Dia pengguna teknik chording, yaitu menekan dan memetik. Salah satu pemain bass dengan teknik yang clean.
6. John Entwistle (The Who)
image by ultimateclassicrock.com
John Alec Entwistle (9 October 1944-27 Juni 2002) adalah seorang Bassis asal Inggris, pencipta lagu, penyanyi, dan pemain utama, dan dikenal sebagai bassis band rock The Who. Berkontribusi besar dalam sejarah musik rock. Entwistle menggunakan teknik pentatonik dan tidak lupadiasering menggunakan string bass baja. Dia memiliki koleksi lebih dari 200 instrumen pada saat kematiannya, yyang pernah dia pakai selama karirnya: Fender dan Rickenbacker Bass pada 1960-an, Alembic pada 1970-an, Warwick pada 1980-an, dan hampir semua merk gitar bass dipakai padatahun 1990-an.
7. John Myung (Dream Theater)
image by musicradar
John Ro Myung adalah seorang bassist dan anggota band Progressive Metal, Dream Theater. Dia merupakan satu-satunya anggota Dream Theater yang memiliki keturunan Asia yaitu Korea. Lahir pada tanggal 24 Januari 1967 di Chicago dan besar di Long Island, New York. Ibunya sering mendengarkan music classic saat dia masih kecil, dan saat Myung muda berusia 5 tahun, dia mengambil kursus biola. Kemudian saat John Myung berusia 15 tahun, tetangga nya mengenalkan dan mengajarkannya bermain Bass, kemudian Myung berasumsi bahwa Bass mempunyai 4 senar sama dengan biola, jadi dia dapat mempelajarinnya dengan cepat dan sejak saat itu dia beralih ke Bass dan sejak saat itu dia tak pernah lagi memainkan biola. Lagu yang pernah diciptakannya untuk Dream Theater ialah Learning To Live pada album Images and Words dan Trial of Tears pada album Falling Into Infinity. dia juga mempunyai project lain selain Dream Theater yaitu Jelly jam.
8. Steve Harris (Iron Maiden)
image by flickr.com
Stephen Percy "Steve" Harris (lahir 12 Maret 1956) adalah seorang musisi asal Inggris, paling dikenal sebagai bassis, leader band dan penulis lagu dari band heavy metal. Selain itu, dia bermain keyboard, dan menyanyi sebagai backing vokal. Ia mendirikan band saat remaja pada tahun 1975. Ia bekerja sebagai arsitek di East End of London tetapi meninggalkan pekerjaannya demi membentuk band Iron Maiden.
9. P-nut (311)
image by axs.com
Bassis asal Nebraska,Amerika terkenal dari band 311.
10. Tetsuya Ogawa (L’arc en ciel)
Tetsuya Ogawa 3 Oktober 1969 (umur 40) adalah seorang pendiri, pemain bass, dan leader grup musik terkenal dariJepang, L'Arc~en~Ciel. tetsu (semua huruf kecil) juga dikenal sebagai solo artis TETSU69 (semua huruf besar), angka 69 mencerminkan tahun kelahirannya. Namun sejak awal tahun 2007, seiring dengan rilis singel Can't Stop Believing, nama TETSU69 berubah menjadi tetsu. Tahun 2006, tetsu menjadi pemain bass tetap untuk band Creature Creature, sebuah band ciptaan vokalis legendaris band Jepang, Morrie dari band Dead End. Tetsu terkenal karena permainan bassnya yang tidak biasa, liar, dan cenderung rumit. Selain itu, tetsu juga dikenal sebagai artis yang dandanannya paling mencolok di antara anggota L'Arc~en~Ciel lainnya. Pada tahun 1999, dia senang memakai sepatu dengan alas tinggi setebal 15 cm. Dan sejak tahun 2003, dia lebih suka berdandan lebih simple dengan menggunakan celana motif kotak-kotak dan t-shirt biasa.
Source : www.musicmusician.hostzi.com
Tetsuya Ogawa 3 Oktober 1969 (umur 40) adalah seorang pendiri, pemain bass, dan leader grup musik terkenal dariJepang, L'Arc~en~Ciel. tetsu (semua huruf kecil) juga dikenal sebagai solo artis TETSU69 (semua huruf besar), angka 69 mencerminkan tahun kelahirannya. Namun sejak awal tahun 2007, seiring dengan rilis singel Can't Stop Believing, nama TETSU69 berubah menjadi tetsu. Tahun 2006, tetsu menjadi pemain bass tetap untuk band Creature Creature, sebuah band ciptaan vokalis legendaris band Jepang, Morrie dari band Dead End. Tetsu terkenal karena permainan bassnya yang tidak biasa, liar, dan cenderung rumit. Selain itu, tetsu juga dikenal sebagai artis yang dandanannya paling mencolok di antara anggota L'Arc~en~Ciel lainnya. Pada tahun 1999, dia senang memakai sepatu dengan alas tinggi setebal 15 cm. Dan sejak tahun 2003, dia lebih suka berdandan lebih simple dengan menggunakan celana motif kotak-kotak dan t-shirt biasa.
Source : www.musicmusician.hostzi.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar