30 Desember 2010

10 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Otak

| 30 Desember 2010
Otak merupakan salah satu organ vital dalam tubuh kita. Otak yang mengendalikan setiap inchi tubuh kita. Sudah seyogyanya kita menjaga baik-baik harta kita sebagai makhluk yang berpikir. Namun terkadang tanpa sadar kita sebenarnya sedang merusak otak dengan perlahan. Apa sebabnya? Kebiasaan-kebiasaan buruk kita yang bisa dengan sendirinya merusak otak. Berikut 10 kebiasaan buruk yang dapat merusak otak seperti dikutip forum LautanIndonesia:
 
1. Tidak Sarapan Pagi

Mereka yang tidak mengkonsumsi sarapan pagi memiliki kadar gula darah yang rendah, yang akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi kurang.

2. Makan Terlalu Banyak

Terlalu banyak makan, apalagi yang kadar lemaknya tinggi, dapat berakibat mengerasnya pembuluh darah otak karena penimbunan lemak pada dinding dalam pembuluh darah. Akibatnya kemampuan kerja otak akan menurun.

3. Merokok
image by unsplash
Zat dalam rokok yang terhisap akan mengakibatkan penyusutan otak secara cepat, serta dapat mengakibatkan penyakit Alzheimer.

4. Mengkonsumsi gula terlalu banyak

Konsumsi gula yang terlalu banyak akan menyebabkan terganggunya penyerapan protein dan nutrisi, sehingga terjadi ketidak-seimbangan gizi yang akan mengganggu perkembangan otak

5. Polusi Udara

Otak adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh manusia. Menghirup udara yang berpolusi menurunkan suplai oksigen ke otak sehingga dapat menurunkan efisiensi otak.

6. Kurang Tidur

Otak memerlukan tidur sebagai saat beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak.

7. Menutup kepala saat tidur

Kebiasaan tidur dengan menutup kepala meningkatkan konsentrasi zat karbondioksida dan menurunkan konsentrasi oksigen yang dapat menimbulkan efek kerusakan pada otak. Jika silau belilah alat penutup mata khusus untuk tidur.

8. Menggunakan pikiran saat sakit

Bekerja terlalu keras atau memaksakan untuk menggunakan pikiran kita saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektifitas otak serta dapat merusak otak.

9. Kurang menstimulasi pikiran

Berpikir adalah cara yang paling tepat untuk melatih otak kita. Kurangnya stimulasi pada otak dapat menyebabkan mengkerutnya otak kita.

10. Jarang berkomunikasi

Komunikasi diperlukan sebagai salah satu sarana memacu kemampuan kerja otak. Berkomunikasi secara intelektual dapat memicu efisiensi otak. Jarangnya berkomunikasi akan menyebabkan kemampuan intelektual otak jadi kurang terlatih.

So… tunggu apalagi. Selamatkan otak kita. Jaga baik-baik harta kita yang tak ternilai ini. Bukan orang lain yang bisa menyelamatkan kita, tapi kita sendiri yang dituntut kesadarannya. Bersyukurlah, karena saat anda membaca artikel ini, anda masih diberi kesehatan oleh-Nya. Thank’s for all God, for everything I have…


Source : LautanIndonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar