2 Januari 2019

10 Makhluk Aneh Penghuni Asli Madagaskar

| 2 Januari 2019
Madagaskar, merupakan pulau terbesar ke-4 di dunia, berada di lepas pantai tenggara Afrika, menawarkan hutan hujan tak berujung, pantai tropis, dan terumbu karang yang kaya menjadi surga alami bagi flora dan fauna disana. Habitat yang luar biasa ini adalah rumah bagi 250.000 spesies hewan yang luar biasa, 70 persen di antaranya hanya endemik (hewan asli) di pulau surgawi ini. Di antara spesies-spesies tersebut pasti ada yang belum pernah kamu lihat dan beberapa di antaranya memiliki bentuk unik dan kemampuan yang luar biasa. Dikutip dari ba-bamail.com berikut 10 spesies paling menakjubkan yang berasal dari Madagaskar.

1. Flat-Tailed Gecko
image by www.flickr.com/photos/reibai
Tokek Ekor-datar, mungkin sulit untuk membedakan mana gecko (tokek) mana daun kering. Tokek ini adalah endemik pulau Madagaskar yang menarik, dianggap sebagai raja nya kamuflase, karena kemampuan mereka untuk berbaur dengan lingkungan dan kemampuan mereka menyerupai daun yang membusuk. Ada 10 spesies tokek ekor datar yang berasal dari Madagaskar, yang semuanya memiliki sifat khusus yang berbeda, seperti kemampuan untuk berkamuflase dengan tanah/batu, daun hijau dan kulit pohon.

2. Comet Moth
image by Frank Vassen/Flickr
Ngengat Komet, salah satu spesies ngengat sutra terbesar di dunia yang ditemukan di Madagaskar. Ngengat komet bisa tumbuh hingga 20 sentimeter (8 inci) dan memiliki ekor yang memanjang, hingga 15 sentimeter (6 inci). Bentuk sayap setelah mereka dewasa memiliki warna-warna yang cerah dan cantik, tetapi sayangnya, warna-warna cerah mereka tidak bertahan lama. Setelah periode kepompong selama 2-6 bulan, makhluk-makhluk ini hanya dapat bertahan hidup selama 4 hingga 5 hari, di mana mereka tidak bisa makan. Namun, betina bisa bertelur hingga 170 butir.

3. Tomato Frog
image by Frank Vassen/Flickr
Predator penyergap ini mendiami bagian utara Madagaskar yang basah dan lembab, makanan mereka sebagian besar adalah serangga, walaupun mereka diketahui memakan apa saja yang muat di mulut mereka. Katak tomat mendapatkan namanya dari warna kulit betina nya yang berwarna merah. Kemampuan mereka tidak jauh dari katak lain hanya saja kaki mereka yang tidak berselaput, bantalan jari kaki mereka yang halus, dan sekresi kulit bagian bawah yang mirip lateks yang mereka keluarkan ketika terancam.

4. Fossa
image by Tambako The Jaguar/flickr
Makhluk aneh ini terlihat seperti perpaduan anjing dan kucing. Jadi, apa sebenarnya itu Fossa? sebenarnya mereka adalah anggota keluarga luwak, dan secara resmi menjadi predator mamalia terbesar di Madagaskar. Ukuran tubuh mereka mencapai 2 meter (6,5 kaki, dari moncong sampai ujung ekor mereka) dengan ekor panjang dan cakar yang dapat ditarik yang memberi mereka kemampuan menyeimbangkan tubuh secara baik, juga sangat lincah. Sayangnya, makhluk-makhluk luar biasa ini menjadi semakin langka seiring waktu,  90% nya disebabkan oleh perusakan habitat mereka oleh manusia.

5. Aquatic Tenrec
image by Kevin H. Barnes/Mongabay
Tenrec air merupakan salah satu spesies hewan paling langka di dunia. Keadaan menjadi lebih buruk lagi bagi ilmuan karena ukuran makhluk ini juga cukup kecil, dengan panjang hanya 17 sentimeter (6,7 inci), membuat mereka semakin sulit ditemukan. Mereka adalah hewan air, dengan ciri kaki berselaput mereka dan otot-otot kaki belakang yang lebih kuat. Habitat Madagaskar menawarkan mereka serangga dan cebong sebagai mangsa.

6. Madagascar Pochards
image by Frank Vassen/Flickr
Madagaskar juga merupakan rumah bagi bebek -bebek yang paling terkenal di dunia. Faktanya, Madagascar Pochards selama tahun 2006, hanya tersisal 22 ekor yang tinggal disekitar Danau Matsaborimena. Bebek berukuran sedang ini bisa menyelam di bawah air hingga dua menit, untuk menangkap invertebrata, biji-bijian, dan tanaman air yang menjadi makanannya. Berkat program reservasi yang dimulai pada 2009, populasi Madagaskar Pochards kini terus meningkat. 

7. Malagasy Leaf-Nosed Snakes
image by Kumiko/Flickr
Atau disebut Ular Hidung Daun Malagasi adalah salah satu dari banyak binatang yang unik dan aneh yang berasal dari Madagaskar. Ular ini dapat ditemukan merayap di dahan-dahan tinggi di atas pohon. Yang memberi mereka nama dan identitas adalah hidung mereka yang panjang dan runcing, tampak mirip dengan kacang panjang atau ranting pohon. Sangat baik dalam ber-kamuflase, dengan warna kulit mereka yang mudah menyatu dengan lingkungan sekitar.

8. Aye-Aye
image by James Joel/Flickr
Primata nokturnal yang tampak misterius ini biasa ditemukan bersembunyi di pepohonan pada malam hari di Madagaskar. Faktanya, tubuh mereka diadaptasi untuk habitat seperti ini, dengan jari kaki dan kuku mereka yang besar, memudahkan mereka untuk berpegangan pada cabang dan menggali serangga didalam celah-celah pohon. Mereka juga punya satu kemampuan unik, yaitu "echolocation", yang juga digunakan oleh kelelawar, yaitu kemampuan untuk mendeteksi mangsa menggunakan gema suara. Karena mereka aktif di malam hari, tidak mengherankan bahwa Aye-aye memiliki telinga yang besar dan sensitif serta mata yang besar, untuk membantu mereka dalam perburuan di malam hari.

9. Darwin's Bark Spider
image by Harvey Barrison
Sejauh ini laba-laba ini adalah salah satu makhluk yang paling terampil, tidak hanya di Madagaskar, tetapi juga di dunia. Sutra yang diproduksi oleh Laba-laba ini secara mengejutkan 10 kali lebih kuat daripada Kevlar (serat sintetis yang kuat yang digunakan untuk memperkuat ban mobil dan produk karet lainnya) dan merupakan sutra terkuat yang ditemukan hingga saat ini. Tidak heran laba-laba ini adalah salah satu pemangsa paling hebat, bisa menghasilkan jaring besar yang melintasi sungai atau celah-celah ditengah hutan, hingga panjang 25 meter (80 kaki), untuk menjebak serangga. Dengan ukuran tubuhnya hanya 2,5 sentimeter, laba-laba ini adalah contoh sempurna dari kecil-kecil cabe rawit.

10. Panther Chameleon
image by Florence Ivy/Flickr
Spesies bunglon khusus ini sangat berbeda bila dibandingkan dengan bunglon lain. Alih-alih berkamuflase, bunglon Panther malah memperlihatkan warna cerah. Menariknya, warna kulit ini berubah sesuai dengan mood mereka, bukan karena keperluan berkamuflase. Seperti banyak bunglon lainnya, mereka dapat memutar dan memfokuskan mata mereka secara masing-masing, dan mereka memiliki lidah yang panjang dan lengket yang memudahkan mereka menangkap mangsa.



Sumber: http://www.ba-bamail.com/content.aspx?emailid=24612

Tidak ada komentar:

Posting Komentar